Prodi PBA UIN SAIZU, Kuliah Bersama Dosen Universitas Omdurman Sudan
Purwokerto- Prodi Pendidikan Bahasa Arab FTIK UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto menggelar kuliah Dosen tamu Asing yang berasal dari Sudan Afrika. Perkuliahan ini sebagai implementasi Kerjasama antara Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN SAIZU dengan Universitas Omdurman Sudan Afrika. Perkuliahan tamu ini akan dilaksanakan dalam 10 tatap muka dengan masing-masing durasi sebanyak 100 menit, (19/11/2021).
Narasumber kuliah tamu kali ini Modawy Abdelgader as Sudani salah satu dosen di Universitas Omdurman yang saat ini sedang menyelesaikan program doktor.
Perkuliahan yang beliau ampu adalah keterampilan berbicara dan ilmu Sharaf. Dalam perkuliahan ketrampilan berbicara atau maharah kalam beliau didampingi Dr. Mukhroji, M.S.I, doktor Pendidikan Bahasa Arab UIN Maliki Malang, dan dalam mengampu kuliah Sharaf didampingi oleh Enjang Burhanudin Yusuf, M.Pd, Sekjur Prodi PBA.
Dalam kuliahnya beliau memberikan banyak motivasi kepada mahasiswa PBA UIN SAIZU agar terus menerus berlatih tanpa henti.
“Tidak ada metode dan strategi yang paling efektif dalam mempelajari bahasa dibanding dengan berlatih secara berkesinambungan meski sedikit. “al Qalilu al da-im afdlalu min al katsir al munqathi”, sedikit namun berkesinambungan jauh lebih baik daripada banyak tapi terputus atau tidak berkesinambungan,” ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, ia juga menyampaikan tentang kesempatan meneruskan kuliah di Sudan baik di Universitas International Afrika, Universitas al-Quran al Karim maupun di Omdurman University.
“Mahasiswa UIN SAIZU Purwokerto khususnya PBA bisa meneruskan jenjang Pendidikan magister atau doktor dalam berbagai jurusan Pendidikan, Bahasa Arab, Dakwah, Ushuluddin Sudan baik di Universitas International Afrika, Universitas al-Quran al Karim maupun di Omdurman university,” tambahnya.
Mahasiswa sangat antusias karena bertemu dan belajar langsung dengan native speaker bahasa arab. Mereka menjadi lebih percaya diri dan tidak takut lagi untuk ngomong bahasa Arab. Ternyata belajar maharah kalam bahasa Arab itu tidak sesulit yang dibayangkan. (Tim-Media)
