Pramuka UIN SAIZU Purwokerto Sukses Gelar TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023
Purwokerto– Pramuka UIN SAIZU Purwokerto menggelar kegiatan TEGAK (Temu Penegak) dan GELEGAR (Gelanggang Galang Raya) Tahun 2023 di MAN 3 Cilacap, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Sabtu (21/01/2023).
Kegiatan bertema “Pramuka Penegak dan Penggalang Bercahaya” ini berlangsung selama satu hari. Kegiatan ini diikuti oleh Pramuka Penegak dan Penggalang se-Kabupaten Cilacap.
TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023 ini secara resmi dibuka oleh Ketua Gugusdepan Banyumas 26.2833-26.2834 Kak Hizbul Muflihin dan dihadiri Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan Cilacap 11.01.05.214-215 Kak Ahmad Tauhid.
Dalam sambutannya Kak Hizbul Muflihin menyampaikan kegiatan TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023 merupakan kegiatan pembinaan fisik, mental, dan spiritual. Sebagai sarana mengolah dan memadukan konsep, materi, dan pemahaman yang ada didalam pendidikan Kepramukaan.
Sambutan selamat datang juga disampaikan oleh Kak Ahmad Tauhid, “selamat datang kepada seluruh peserta TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023 di MAN 3 Cilacap, semoga dalam pertemuan ini bisa mengambil manfaat dan keberkahan,” ucapnya.
Ketua Reka Kerja TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023, Kak Rofii Muzaki mengatakan tujuan kegiatan ini adalah sebagai wahana pertemuan para Pramuka Penegak dan Penggalang untuk saling bersilaturahmi. Dan sekaligus pembinaan dalam bentuk kompetisi, sehingga bisa meningkatkan kualitas dan kuantitas pembinaan teknis bagi peserta didik di tingkat Gugusdepan.
Dalam TEGAK dan GELEGAR Tahun 2023 diadakan 5 lomba terdiri dari lomba pioneering, lomba short movie untuk golongan Penegak dan lomba LKBB, lomba miniatur pioneering, lomba vlog bahasa Jawa untuk golongan Penggalang. Disiapkan 8 paket trophy kejuaraan dan 2 trophy juara umum untuk masing-masing golongan, serta uang pembinaan yang diberikan sebagai apresiasi kepada seluruh peserta.
Kegiatan ditutup oleh Pembina Racana Sunan Kalijaga Kak Musmuallim. Ia mengajak kepada seluruh peserta untuk bisa memaknai kegiatan ini sebagai temu persaudaraan Pramuka Penegak dan Penggalang.
Sebagai Pembina, ia juga memberikan motivasi kepada seluruh peserta bahwa dalam perlombaan menang kalah itu bukan tujuan. “Jangan mudah merasa puas ketika menang dan ketika kalah jangan pernah bersedih hati, karena besok masih banyak lomba lagi yang sifatnya lebih menantang dari pada ini dan lebih real dalam masyarakat,” pesannya.
(Humas 2023, M. Aji, & Nia Rostanti)